Persibo: Juara Divisi Utama Liga Indonesia 2009/2010

Persibo Bojonegoro berhasil menjuarai Divisi Utama Liga Indonesia (LI) 2009/2010 setelah di babak final mengalahkan Deltras Sidoarjo 3-1 melalui adu tendangan penalti di Stadion Manahan, Solo (Sabtu, 29 Mei 2010). Bagi Persibo, gelar juara ini merupakan gelar juaranya yang kedua setelah sebelumnya berhasil menjadi juara Divisi I LI 2007.

Bercerita tentang hal-hal yang berkaitan dengan Persibo, NMR ingin menceritakan perjalanan Persibo di Divisi I LI 2002/2003. (Oh ya, nama “resmi”-nya sih 2002, sedangkan 2002/2003 merupakan versi NMR).

Pada masa ini, Persibom Bolaangmongondow dan Persid Jember mengajukan protes atas pemain illegal Persibo, Reggy Raidito. Namun, Komisi Banding PSSI memenangkan Persibo bahwa pemain itu sah (legal). Protes pun timbul di sana sini.

Dampaknya, putaran final “4 Besar” menjadi “6 Besar”. Alasannya, PSSI ingin “cari aman”. Tameng Ketua umum PSSI saat itu, Agum Gumelar, menjadi “penyelamat”.

Jelas, di satu sisi menjadi “penyelamat” kompetisi, tetapi di sisi lain justru merugikan salah satu pihak, yaitu Persis Solo. Saat itu, Persis yang menjadi runner-up Grup L disingkirkan, sedangkan Persibom yang menempati peringkat ke-3 Grup M dimasukkan ke putaran final “6 Besar” mendampingi Persid (juara Grup M) dan Persibo (runner-up Grup M).

Tinggalkan komentar